Pojok Push-up comedy : Luar Biasa vs Biasa Di luar

*Febby Cahya Triandra

Malam ini, saya ingin berbicara tentang topik yang agak berat, tapi saya janji akan tetap membuat kalian tertawa: manajemen pendidikan saat ini.

Bayangkan, dunia pendidikan kita ini seperti taman bermain yang diatur oleh para birokrat. Mereka adalah orang-orang yang menentukan aturan main, tapi mereka sendiri tidak pernah bermain di sana! Lucu, kan? Misalnya, mereka berkata, "Anak-anak harus belajar dengan cara ini dan itu," tapi apakah mereka sendiri pernah mencoba? Seperti meminta anak-anak belajar naik sepeda hanya dengan membaca buku manualnya. Bagaimana kalau kita terapkan itu pada birokrat? "Pak, ini panduan mengemudi, Anda harus lulus ujian tertulis sebelum menyetir." Awas jangan nabrak, Pak!

Dan jangan lupa soal kurikulum yang selalu berubah. Rasanya seperti ada lomba inovasi di sana. Dulu kita punya Kurikulum 2013, sekarang entah apa lagi namanya. Saya rasa, setiap kali ada menteri baru, dia berpikir, "Hmm, saya harus meninggalkan warisan. Ganti kurikulum, yuk!" Kalau ini diterapkan ke rumah tangga, tiap ganti kepala keluarga, rumah kita pasti berubah jadi labirin. "Eh, dulu pintu kamar mandi di sini, kenapa sekarang jadi ruang tamu?"

Lalu, ada juga cerita tentang rapat-rapat sekolah. Ini favorit saya. Rapat sekolah itu, ibaratnya seperti undangan pernikahan mantan pacar. Kamu tidak mau datang, tapi kalau tidak datang, kamu takut dia pikir kamu masih cinta. Jadi, kepala sekolah bilang, "Ini rapat penting, harus hadir." Tapi ujung-ujungnya, kita hanya mendengar, "Anggaran tahun ini dipotong, tapi target harus naik!" Itu seperti bilang ke anak-anak, "Kalian harus makan lebih banyak, tapi piringnya saya kecilkan."

Dan yang paling epik adalah soal laporan administrasi. Guru-guru sekarang lebih sering mengisi laporan daripada mengajar. Ada laporan harian, mingguan, bulanan, tahunan, laporan kemajuan siswa, laporan evaluasi pembelajaran, laporan kegiatan ekstra... Saya rasa, kalau guru disuruh bikin laporan tentang berapa banyak laporan yang mereka buat, itu bakal jadi skripsi!

Intinya, manajemen pendidikan kita ini luar biasa. Luar biasa bikin bingung. Tapi, sebagai guru dan pelajar, kita tetap semangat karena kita tahu, di balik semua ini, ada niat baik untuk mencerdaskan bangsa. Tapi kalau bisa, tolonglah... jangan terlalu sering ganti aturan main. Karena pada akhirnya, pendidikan bukan hanya tentang angka dan laporan, tapi tentang bagaimana kita menyiapkan generasi masa depan yang lebih baik.